Secara garis besar, dalam
bab kali ini akan mempelajari 2 hal. Yaitu tentang transaksi pengeluaran kas dan
transaksi penerimaan kas. Yang termasuk transaksi pengeluaran kas, adalah
transaksi selain dari pembelian barang dagangan dan pembayaran utang. Contohnya
seperti membayar iklan, membayar gaji, mengisi kembali kas kecil dll. Dan yang
termasuk transaksi penerimaan kas disini adalah transaksi selain dari penjualan
barang dagangan dan pelunasan piutang. Contohnya seperti menjual aktiva
(kendaraan, komputer, gedung, dll), saham dll.
Transaksi
Pengeluaran Kas
Setiap perusahaan, contoh
soal atau kasus memiliki kebijakannya sendiri-sendiri. Terutama kebijakan
tentang pengeluaran kas. Terkadang ada perusahaan yang memisah metode
pembayaran antara pengeluaran yang besar dan yang kecil. Disini kita akan
mempelajari 2 cara pengentrian transaksi pengeluaran kas. Yaitu melalui Kas
Kecil dan melalui Kas Bank. Pemisahan antara penggunaan Kas Kecil dan Kas
tergantung dari kebijakan perusahaan itu sendiri. Tidak ada patokan secara
khusus. Di contoh pengerjaan kali ini pembatasannya adalah jika pengeluarannya
diatas Rp. 2.000.000 maka menggunakan Kas Bank. Jika pengeluarannya Rp.
2.000.000 kebawah maka menggunakan Kas Kecil
Transaksi
Pengeluaran Kas melalui Kas Kecil
Cara mengentri transaksi
pengeluaran kas menggunakan kas kecil adalah masuk menu Banking > Spend
Money.
Pada Pay from Account
dipilih akun kas kecil (petty cash) karena disini kita mencoba mengentri
transaksi pengeluaran melalui kas kecil. Akun yang kita pilih dibagian Pay from
Account nanti akan berada disisi kredit. Tax inclusive jangan lupa dihilangkan
centangannya. Cheque No. diisikan dengan nomor bukti transaksi. Date diisikan
dengan tanggal di bukti transaksi. Amount diisikan dengan jumlah nominal yang
harus dibayarkan. Memo bisa diisikan dengan keterangan transaksi. Selanjutnya
kita mengisi dibagian tabel yang ada di bawah. Ini akan berbeda dengan
transaksi pembelian atau penjualan, dimana kita tinggal memasukkan apa yang
dibeli/dijual. Dan nantinya akun-akun akan keluar sendiri sesuai settingan
linked account. Tapi untuk transaksi pengeluaran ini berbeda. Kita harus
memilih sendiri akun yang akan kita gunakan. Jadi kalian harus tau akun apa
yang harus digunakan ketika kita mengentri transaksi pengeluaran. Di kolom Acct
# inilah kita memilih kode akun yang akan kita gunakan. Dimana akun yang kita
pilih ini akan menjadi disisi debit. Jika kalian ingin akun yang dipilih ini
ada disisi kredit, ketika kita mengisikan nominalnya (kolom Amount) didahului dengan
simbol minus (-). Kolom Tax disesuaikan dengan transaksinya, apakah ada pajak
atau tidak. Dan terakhir dipastikan Out of Balance-nya sudah nol.
Selanjutnya kita tekan
CTRL+R untuk melihat rekapannya. Jika sudah benar maka bisa klik OK dan Record.
Transaksi
Pengeluaran Kas melalui Kas Bank
Konsepnya tidak jauh
berbeda dengan melalui kas kecil. Bedanya adalah kita memilih akun di bagian
Pay from Account menggunakan akun Bank atau sesuai kebijakan perusahaan. Cara
mengentrinya sama, kita pilih menu Banking > Spend Money.
Pada Pay from Account
dipilih akun kas bank karena disini kita mencoba mengentri transaksi
pengeluaran melalui kas bank. Akun yang kita pilih dibagian Pay from Account
nanti akan berada disisi kredit. Tax inclusive jangan lupa dihilangkan
centangannya. Cheque No. diisikan dengan nomor bukti transaksi. Date diisikan
dengan tanggal di bukti transaksi. Amount diisikan dengan jumlah nominal yang
harus dibayarkan. Memo bisa diisikan dengan keterangan transaksi. Selanjutnya
kita mengisi dibagian tabel yang ada di bawah. Ini akan berbeda dengan
transaksi pembelian atau penjualan, dimana kita tinggal memasukkan apa yang
dibeli/dijual. Dan nantinya akun-akun akan keluar sendiri sesuai settingan
linked account. Tapi untuk transaksi pengeluaran ini berbeda. Kita harus
memilih sendiri akun yang akan kita gunakan. Jadi kalian harus tau akun apa
yang harus digunakan ketika kita mengentri transaksi pengeluaran. Di kolom Acct
# inilah kita memilih kode akun yang akan kita gunakan. Dimana akun yang kita
pilih ini akan menjadi disisi debit. Jika kalian ingin akun yang dipilih ini
ada disisi kredit, ketika kita mengisikan nominalnya (kolom Amount) didahului
dengan simbol minus (-). Kolom Tax disesuaikan dengan transaksinya, apakah ada
pajak atau tidak. Dan terakhir dipastikan Out of Balance-nya sudah nol.
Selanjutnya kita tekan
CTRL+R untuk melihat rekapannya. Jika sudah benar maka bisa klik OK dan Record.
Transaksi
Penerimaan Kas
Setiap perusahaan, contoh
soal atau kasus memiliki kebijakannya sendiri-sendiri. Terutama kebijakan
tentang penerimaan kas. Sebagai contoh pengentrian transaksi penerimaan kas
disini adalah hasil penjualan saham. Langkah-langkah mengentri transaksi penerimaan
kas adalah sebagai berikut:
Pada tampilan Command
Centre pilih Banking > Receive Money.
Deposit to Account
dipilih akun sesuai dengan kebijakan penerimaan perusahaan. Centangan dibagian
tax inclusive jangan lupa dihilangkan. Amount Received diisi dengan nominal
penerimaannya. Payment Method bisa dipilih sesuai dengan metode pembayarannya.
Memo bisa diisikan dengan keterangan transaksinya. ID # diisikan dengan nomor
bukti transaksi. Date diisikan dengan tanggal di bukti transaksi. Menuju ke
bagian tabel, jika deposit to account kalian pilih Cash In Bank semisal, maka
akun tersebut akan memiliki nominal berada disisi debit. Dan akun-akun yang
kalian pilih di tabel ini akan menjadikan nominal di sisi sebelah kredit. Jika
kalian ingin akun yang ada di tabel nominalnya disebelah debit maka caranya
adalah dengan memberi simbol minus (-) sebelum mengetikkan nominalnya.
Satu akun diberi tanda
minus didepan nominalnya. Nanti akun tersebut akan berada di sisi debit, tidak
seperti akun lainnya yang ada di tabel. Untuk membuktikannya silahkan tekan
CTRL+R.
Jika sudah benar maka
klik OK dan Record.
Demikian materi transaksi
pengeluaran dan penerimaan kas. Semoga dapat membantu memahami penggunaan
aplikasi MYOB.
Catatan: semua materi
ini berdasarkan MYOB Accounting Plus v18 ED
Tidak ada komentar:
Posting Komentar